Brosur Asia Wisata (doc: Asia Wisata.com)
Saya mungkin termasuk salah seorang yang selalu
mencari peluang usaha. Tidak peduli apa jenisnya, saya berusaha mempelajarinya
lebih dahulu. Sebelum akhirnya saya mau menanamkan uangnya disana. Alih-alih
saya tidak mau rugi kalau bisa. Jadi saya selalu melakukan penjajagan lebih
dahulu sebelum saya mau mengeluarkan satu sen untuk jenis usaha baru. Lebih
kerennya dikenal dengan melakukan feasibility study lebih dulu dan
menimbang manfaat dan kerugiannya. Tentunya menurut logika sederhana saya yaa.
Itulah yang biasa saya lakukan. Sebenarnya untuk
menggali berbagai informasi pun saya harus mengeluarkan uang, tenaga dan juga
pikiran. Tidak mungkin saya belajar kesana kemari tanpa mengeluarkan biaya,
tenaga dan juga pikiran untuk mencerna semua informasi yang masuk. Apalagi
kalau mau dipertimbangkan sebagai salah satu sumber income.
Memang dunia pariwisata sekarang ini sedang booming seiring dengan meningkatnya pendapatan bagi sebagian penduduk Indonesia. Bahkan sekarang ini Indonesia sudah masuk kedalam kategori negara berpenghasilan menengah. Sehingga banyak orang atau warga yang mulai melirik bisnis yang ada hubungannya dengan dunia pariwisata, baik itu menyangkut pemesanan dan pembelian tiket, paket tour baik untuk perseorang maupun group dan segundang permasalahan yang menyangkut wisata.
Memang dunia pariwisata sekarang ini sedang booming seiring dengan meningkatnya pendapatan bagi sebagian penduduk Indonesia. Bahkan sekarang ini Indonesia sudah masuk kedalam kategori negara berpenghasilan menengah. Sehingga banyak orang atau warga yang mulai melirik bisnis yang ada hubungannya dengan dunia pariwisata, baik itu menyangkut pemesanan dan pembelian tiket, paket tour baik untuk perseorang maupun group dan segundang permasalahan yang menyangkut wisata.
Itulah sebabnya bisnis travel dan tour mulai
menggeliat untuk mengantisipasi semuanya itu. Dimana-mana sekarang bisa kita lihat
spanduk atau banner untuk bisnis travel dan tour. Ada yang terang-terangan
pasang banner ada juga yang sekedar hanya sebagai agent jual beli tiket.
Tulisan ini merupakan reportase dari kunjungan
saya mengikuti pemaparan program dari Asia Wisata. Tentunya bagi yang tertarik
silakan menghubungi atau kontak langsung ke Perusahaan. Sementara saya sendiri belum
berminat, karena masih penasaran bagaimana saya mencari pelanggan. Apalagi
networking saya bukan orang-orang yang suka bepergian dan berpariwisata. Jadi hitung-hitung mungkin belum
waktunya. Takut fee nya keburu hangus, sementara profitnya belum saya
peroleh *smile*
Walaupun saya tahu bisnis Asia Wisata tidak hanya
pembelian tiket atau paket-paket wisata, tapi bisnis yang lainnya justru saya
sudah menjalankannya dan sudah memetik hasilnya yang berupa keuntungan atau
profit. Jadi saya sendiri sudah lebih duluan memanfaatkan internet untuk
transaksi lainnya. Tinggal saya ingin mempunyai bisnis jasa pelayanan travel
ini yang belum saya jalani. Sayangnya prospek pelanggannya yang belum ada. Itulah
alasan kenapa saya masih belum bergabung dengan Asia Wisata.
Sekedar
informasi saja, Asia Wisata resmi didirikan pada Oktober 2010 dengan nama usaha
PT.Khalifa International Bussiness. Saat ini Asia Wisata sudah mempunyai 50
franchise dan 1133 Sub Agent yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia. Untuk
tahun 2013 aktiva tetap yang dimilikinya ditutup pada angka 181 M.
Disamping
itu berbagai penghargaan pun sudah diraihnya, antara lain International
Enterprise Award 2012, Innovative Company & Education Award 2012, Asia Pacific
Entrepreneurship Award 2013 dan lain sebagainya.
Tentunya
dengan bergabung dengan Asia Wisata, kita akan memperoleh keunggulan. Hal ini
karena Asia mempunyai prosedur yang mudah dan cepat, panduan selama masa
kontrak, legalitas lengkap perusahaan, system reservasi online, support system
dan bisa membuka kemitraan sub-agent sendiri.
Berikut
berbagai alasan untuk menjadi mitra Asia Wisata, seperti yang dipaparkan dalam
seminarnya:
- Peluang bisnis pariwisata di tanah air masih sangat terbuka lebar dan memiliki prospek ke depan yang bagus.
- Untuk memulai bisnis travel agent sendiri dibutuhkan usaha, tenaga dan biaya yang besar. Solusinya adalah dengan bergabung dengan travel agent yang sudah ada dan memiliki nama di pasaran.
- Asia Wisata adalah travel agent resmi yang tergabung dalam ASITA dan ASTINDO.
- Asia Wisata berkembang dengan pesat ke seluruh Indonesia.
- Sistem kemitraan yang bervariasi dengan persyaratan yang tidak rumit sehingga investor bisa memilih paket kemitraan yang sesuai.
- Asia Wisata memberikan komisi penjualan yang kompetitid dan profit sharing pendaftaran mitra baru.
- Asia Wisata memiliki produk dan layanan yang lengkap sehingga memudahkan mitra untuk melakukan usaha.
- Asia Wisata merupakan travel agent yang menaruh perhatian cukup besar dalam inovasi produk dan layanan. Salah satunya dengan system reservasi online yang disebut Internet Booking Engine (IBE) yang memiliki dua keunggulan utama yaitu satu akses untuk reservasi tiket baik pesawat maupun kereta api dan top up deposit secara otomatis melalui kartu kredit dan net banking.
- Asia menunjukkan grafik peningkatan yang signifikan dalam penjualan tiket pesawat hingga mendapat beberapa penghargaan dari Sriwijaya dan Garuda.
- Asia Wisata mendapatkan penghargaan dalam bidang pelayanan dan entrepreneurship.
Tentunya
bisnis travel yang kita inginkan harus disesuaikan dengan kantong kita.
Seberapa banyak modal yang ingin kita investasikan pada bisnis ini? Kalau kita
mempunyai cukup uang, tidak ada salahnya kalau kita langsung bergabung dan membeli
franchise. Kalau tidak mungkin kita bisa menjadi sub agent, layaknya
agent-agent yang lain. Karena dengan menjadi sub agent, kita bisa menjual tiket pesawat, tiket kereta api, kamar hotel
dan paket tour. Tapi kita juga bisa melakukan penjualan pulsa, listrik dan PDAM.
Atau bisa juga kita berangkat dari sub agent dulu, baru kemudian meningkat
membeli franchise nya apabila kita sudah memiliki modal dan memperoleh manfaat
dan melihat prospeknya yang bagus. Semua pasti ada jalan kalau kita memang
serius dalam menjalani bisnisnya.
Bagaimana
Kawan? Ada minat atau masih ragu-ragu? Silakan pelajari dan dalami lebih
dahulu. Tidak ada salahnya untuk bertanya yang detail agar lebih mantap. Bisa jug
abaca di website untuk memperoleh gambaran yang lebih jelas. Baru kemudian
kontak langsung kalau sudah berminat atau mencari tambahan informasi yang tidak
diperoleh dari websitenya. BUkankah begitu cara kita melakukan penjajagan? Inilah
situsnya di www.agentiket.net
atau www.franchisetravel.net , bisa juga dengan menghubungi langsung nomor Asia Wisata
di 021-8517262, atau bisa email mitra@asiawisata.com , atau bisa konsultasi langsung di kantor Asia Wisata Jl.
Basuki Rahmat No. 25 Jatinegara, Jakarta Timur - 13350.
Berikut koleksi foto-foto yang saya peroleh selama dalam acara seminar:
Kang Arul sedang membawakan acara (doc: pribadi)
Reynold Subakti (doc: pribadi)
Penjelasan panjang lebar tentang bisnis Asia Wisata (doc: pribadi)
Saat presentser berusaha menjawab berbagai pertanyaan dari
peseserta (doc: pribadi)
Selamat
mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar