Jumat, 10 April 2015

Cashless Society Cenderung Konsumtif?

              Cashless: The Future of Money? (doc: mobileinquirer.com)

Cashless Society adalah suatu masyarakat yang mempunyai kebiasaan dalam kegiatan ekonominya menggunakan uang non tunai dibanding dengan cash. Alasannya bisa bermacam-macam, diantaranya karena praktis, aman, nyaman dan handal. Bagi saya pun masuk akal, daripada harus bawa uang tunai dalam jumlah besar, tentu akan merepotkan dan yang jelas tidak aman. Dompetnya menjadi gendut, belum lagi kalau ditambah dengan uang logam. Bisa-bisa dompetnya malah rusak dan jadi sasaran.

Mending rekeningnya saja yang gendut daripada dompetnya. Makanya banyak orang dari golongan menengah ke atas lebih menyukai menggunakan uang non tunai, alias uang plastik. Tinggal gesek saja setiap ingin bertransaksi, hehehhe. Praktis, bukan?

Minggu, 05 April 2015

Bertambah Kaya? Sesuatu Banget ya


Terus terang saya ingin menjadi orang kaya.  Kekayaan yang dimaksud disini adalah kekayaan financial tentunya, karena saya tidak ahli untuk membahas kekayaan intelektual maupun spiritual. Bagi saya, menjadi orang kaya rasanya enak sekali dan yang pasti hal itu sesuatu banget ya.

Kenapa? Karena jika penulis menjadi orang kaya, akan banyak sekali yang bisa dibantu. Baik itu nantinya mau dibantu secara sembunyi-sembunyi maupun dengan cara terang-terangan. Tidak masalah uang itu mau dipakai buat menampung para  pengemis dan gelandangan yang terus dibina, membuat perpustakaan umum yang bisa dinikmati oleh umum, atau untuk membantu orang-orang yang kelaparan dan kesusahan. Masih ditambah lagi uang itu bisa saya pakai untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Sabtu, 04 April 2015

Hindari Berbagai Kesalahan dalam Mengelola Keuangan

 dollar. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Terus terang saya suka membaca kisah orang-orang sukses. Tidak terkecuali orang yang sukses dalam mengelola keuangannya, yang berarti mereka adalah orang kaya. Apa dan bagaimana mereka bisa mencapai pada posisi itu. Tentunya mereka mempunyai kiat atau kunci yang bisa kita pelajari. Itulah sebabnya saya ingin mencari tahu bagaimana mereka bisa pada posisinya sekarang. Bagi saya tidak ada salahnya untuk belajar, agar kita bisa terhindar dari cara-cara yang salah dan akhirnya justru memperlambat untuk mencapainya.

Ternyata kunci untuk menjadi orang kaya salah satunya adalah karena kepandaiannya dalam mengelola uang secara efektif dan efisien. Hal ini karena mereka menyadari adanya tantangan yang akan dilalui di masa mendatang. Itu sebabnya mereka selalu menerapkan prinsip efisiensi dalam pengelolaan keuangan.

Jumat, 03 April 2015

Cash is the King

Ilustrasi Cash is the King (doc:mobilepaymentsworld.com)

Di tengah ramainya pembicaraan tentang praktisnya penggunaan uang non tunai, saya sendiri hingga sekarang masih punya banyak kendala untuk bisa memenuhi kebutuhannya dengan menggunakan uang non tunai. Mau tidak saya saya tetap harus memegang uang tunai (cash) di dalam dompet saya.  Walaupun jumlahnya (mungkin) tidak banyak, tapi harus ada agar semua kebutuhan saya bisa terpenuhi.

Itulah sebabnya saya menganggap bahwa cash is (still) the King, dalam artian kalau saya mempunyai uang tunai (cash) bak seorang Raja yang bisa memenuhi kebutuhannya setiap saat. Jadi bagi saya kepemilikan dan membawa  uang tunai (cash) adalah harus dan tidak boleh tidak. Hal ini karena saya harus menempatkan sesuatu pada tempatnya.