Jumat, 31 Maret 2017

Saatnya Mengenal Wisata dan Budaya Banyumas, Jawa Tengah

Baturaden, salah satu tempat yang paling populer 
di Banyumas (doc:tipsjalan.com)

Satu kenangan yang masih tersimpan dalam ingatan saya tentang pariwisata Banyumas adalah kunjungan ke Baturaden sekitar tahun 1975 yang lalu bersama Bapak dan teman-teman di kantornya. Saat itu Bapak saya sebagai salah satu Karyawan di Apotik Lukulo Kebumen. Karena ada acara piknik di kantornya, Bapak saya kemudian mengajak saya, kakak dan adik saya untuk ikut jalan-jalan. Saat itu saya masih duduk di kelas 5 SD. Tentunya kami bertiga adalah peserta yang kategori anak-anak.

Tapi perjalanan itu sungguh berkesan. Buktinya sampai sekarang saya masih ingat bagaimana suasana pada waktu itu. Wow! 42 tahun yang lalu saya sudah datang ke Baturaden dengan segala kondisi yang ada. Sedihnya sejak saat itu saya belum pernah melakukan kunjungan atau berpiknik ke Baturaden lagi. Berbagai kesibukan sekolah, kerja dan berkeluarga, akhirnya kesempatan untuk mengunjungi Baturaden sedikit terlupakan.

Lebih-lebih karena saya melanjutkan kuliah dan akhirnya bekerja di Yogja membuat kesibukan saya semakin tersita. Saatnya saya pulang kampung ke rumah orang tua ketika liburan atau hari raya  di Kebumen, saya hanya sempat menikmati pariwisata di daerah Kebumen, seperti Waduk Serba Guna Sempor, Sarang Burung Walet di Karang Bolong maupun ke pantai Bocor di daerah sekitar Prembun.

Curug Cipendok, tempat pariwisata lainnya yang bisa dikunjungi 
di Banyumas (doc:tipsjalan.com)

Itulah tempat-tempat yang biasanya kami kunjungi beberapa kali. Makanya kalau saya dibilang kurang perhatian (kuper) dengan tempat-tempat pariwisata di Banyumas dan sekitarnya sangat wajar. Padahal kalau dibilang karena alasan jarak yang jauh, sebenarnya bukan suatu alasan yang bisa diterima. Tapi benar-benar karena kesempatan yang belum saya punya.

Tak lama setelah saya diterima kerja di salah satu Universitas terbesar di Yogja, saya pergi ke Amerika Serikat (AS) untuk melanjutkan study dan saya tinggal disana untuk jangka waktu yang cukup lama. Yeah sekitar 17 tahun lamanya. Akhirnya saya lebih mengenal Amerika daripada mengenal negerinya sendiri. Suatu hal yang ironis bukan???

Hal ini karena selama saya disana, saya sudah menyempatkan diri untuk mengunjungi ke hampir semua negara bagian di Amerika dari ujung barat California sampai ke ujung timur, seperti: New York, Boston, Vermont dan negara bagian lainnya. Sementara saya tinggal  di New York, jadi jangan tanya berapa kali kami  jalan-jalan ke Washington, DC. Saya juga pernah jalan-jalan ke Mesir, mampir ke negeri kincir angin, Belanda dan ke negeri sakura, Jepang.

Semoga saya masih diberi kesempatan untuk lebih mengenal tempat-tempat pariwisata di Banyumas dan daerah sekitarnya serta lebih mengenal wilayah Indonesia yang lainnya. Dalam waktu dekat ini, kalau diijinkan saya ingin sekali bisa menggali kekayaan sosial ekonomi, budaya dan keindahan alam yang dimiliki Daerah Banyumas dan sekitarnya. Untuk kemudian saya berjanji akan menuliskan kembali semua kenangan, pengalaman dan apa yang saya peroleh dari kunjungan atau perjalanan saya nantinya.

Wisata alam Batur Agung, tempat wisata alam lainnya yang bisa dikunjungi 
juga di Banyumas (doc:tipsjalan.com)

Terus terang saya sebenarnya malu, karena lebih mengenal negeri orang daripada negerinya sendiri. Namun saya yakin tidak ada kata terlambat untuk mencintai negeri sendiri. Hmmm, Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, bukan? Semoga saya termasuk salah satu dari peserta yang terpilih untuk melakukan kunjungan ke Banyumas dan wilayah sekitarnya.

Terima kasih,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar