Kamis, 14 Desember 2017

Yuk Berguru Content Writer dan Content Marketing

Foto Bersama sebelum Kami bubar (doc: Mas Ono)

Saya sebenarnya malu kalau ditanya tentang seluk beluk Blog yang berbayar. Termasuk di dalamnya bagaimana mengoptimize Blog yang dimiliki. Pasalnya saya sendiri ngeblog masih amatiran. Bukan newbie lagi. Ini karena jam terbang saya memang sudah lama. Tapi saya tidak pernah kepikiran bagaimana saya harus mengoptimalkan blog yang saya miliki.

Alasan klasiknya saya belum berniat untuk menjadikan Blog sebagai pencari uang. Karena saya sendiri sudah sibuk mengurus ini itu. Jadi saya memang belum kepikiran sampai kesana.
Suatu saat mungkin kalau saya sudah dikejar oleh kebutuhan. Benar tidak? Maklumlah karena kebutuhan terkadang membuat orang menjadi begitu aktif dalam berjibaku. Asalkan Halal kenapa tidak? Semoga saja dunia Blog dan Kepenulisan bisa benar-benar menjadi ladang baru yang bisa terus saya gali. 

Mas Gusti yang bertugas sebagai MC kali ini diacara 
CNI Gathering (doc: Ono)

Memang sih dunia content writer memiliki kesempatan yang begitu luas. Kita bisa memanfaatkan sebagai pekerjaan maupun untuk volunter. Apalagi kalau ditambah ilmu SEO yang akan disampaikan oleh Niko Riansyah yang bakal membuat suatu website makin ramah dicari dan muncul di halaman pertama Google. 

Itu sebabnya saya senang bisa hadir pada acara Content Writer Edisi 2 yang diisi oleh Ani Bertha founder ISB dan Content Marketing oleh Niko Riansyah selaku Digital Marketing Spesialist CNI. Acara ini diselenggarakan atas kerjasama CNI Indonesia dan Indonesian Sosial Blogger (ISB).

Manfaat SEO & SEM Untuk Bisnis

Niko Riansyah sedang memberikan presentasinya tentang
 Content Marketing (doc: Ono)

SEO singkatan dari Search Engine Optimazation, adalah perangkat penelusur informasi, dari dokumen yang tersedia. Hasil dari pencarian ini kemudian ditampilkan dalam bentuk daftar atau rangking menurut tingkat akurasi ataupun rasio pengunjung atas suatu berkas yang disebut sebagai hitz.

Sedangkan SEM singkatan dari Search Engine Marketing. Ini adalah bentuk pemasaran internet, yang melibatkan promosi situs web, untuk meningkatkan visibilitas di laman hasil dari penelusuran (SERPs) melalui pengoptimalan dan periklanan. SEM, mencakup taktik SEO, serta beberapa taktik pemasaran penelusur lainnya

Untuk itu agar SEO kita bagus, maka perlu memperhatikan On-Page dan Off-Page. On-page itu ibarat kita membenahi isi dalam rumah. Sementara Off-page berhubungan dengan bagaimana kita menerapkan strategi, yaitu dengan mengoptimalkan web dari luar.

Hal ini karena Search Engine Optimization, adalah komponen terbesar dari SEM. Dengan demikian SEO bisa dijadikan indikasi, seberapa maksimal performa sebuah website. Dulu, semakin banyak kunjungan, sebuah web akan muncul di peringkat atas google. Tapi kini industri SEO berubah,  mesin algoritma google lebih mengutamakan informasi berkualitas.

Selain itu, website yang mobile friendly, lebih tinggi peluang untuk diperhatikan google. Nah, biar web kita terdeteksi google, barulah dilakukan optimasi –inilah yang disebut On-page.

Ada beberapa hal musti diperhatikan Optimasi On-Page ;

Struktur Website
Semakin alami semakin bagus. Untuk itu pastikan, meta tag alami ke dalam tag judul. Lengkapi format h1 – h6, deskripsi image alt-text, internal links.  

Format Url
Susun format URL halaman web (misal geraicni/blog/seo-vs-sem, bukan geraicni/blog?id=4 > pakai kode-kode gitu)

Optimalkan Kecepatan Website
Perhatikan juga kecepatan pemuatan halaman website, agar website dibuka lancar.

Update Konten Website
Update lah blog secara teratur biar dikenal oleh mesin penelusur. Kalau kelamaan update blog aakan dianggap mati atau tidak aktif lagi. Khan sayang sudah capek membangun blog, akhirnya lumutan. Mirip punyaku yang update nya angot-angotan.

Konten Berkualitas
Sajikan konten yang berkualitas dalam mengupdate. Tujuannya agar orang bisa bertahan paling tidak 1-2 menit. Tentunya hal ini merupakan tantangan buat saya tentunya. 

Kelebihannya lagi kalau bisa didukung juga dengan info grafis yang menarik. Dampaknya, pengunjung kerasan, lebih lama bertahan di situs kita. Aih berat juga ternyata yaa

Kalau sudah dibenahi isi rumah (baca On-Page), Lakukan Optimasi Off-Page,
Caranya ?

Bangun Backlink
Antar blogger, sangat mungkin bekerjasama, saling terhubung melalui tukar backlink – ini disebut cara organic. Bisa juga bangun backlink berbayar. Namun hal ini tidak disarankan, dikhawatirkan masuk backlink situs judi, dsb. Akibatnya dampaknya jauh lebih buruk. Berhati-hatilah.

Blogging
Coba saja, menawarkan diri, memberi kontribusi pada blog yang memiliki otoritas tinggi dalam pencarian SEO. Mula-mula gratis, tidak masalah. Hal ini sebagai strategi, sekaligus untuk upaya self branding.

Submit Url Website.
Kirim URL web, ke Search Engine Submission, seperti Google, Yahoo (Bing), Amazon – tercatat 300 mesin pencari bisa disubmit.

Sosial Media
Manfaatkan FB, Twitter, Pinterest, Google+ untuk mempromosikan web atau blog. Yaah, semua cara perlu dicoba, iya nggak?

Perpanjang Domain
Usahakan perpanjang langsung 2-3 tahun kedepan. Hal ini ditujukan untuk meningkatkan kredibilitas sebuah domain, di mata google.

Sedangkan untuk mengaplikasikan SEM, konon tidak seribet SEO. Hal ini karena SEM berbayar. Jadi cukup memasang kata kunci yang ditentukan iklan, otomatis muncul di urutan paling atas mesin pencari.

SEM melibatkan iklan berbayar, seperti google Adwords, FacebookAds, Iklan Bing, Yahoo dsb. Tidak perlu ikut repot, tinggal menentukan target audiens. Pembayaran SEM, bisa dilakukan dengan metode PPC / Pay-Per-Click. Jadi praktislah.

Meski SEM berbayar, tetap harus dioptimasikan, biar benefit didapatkan semakin optimal.

Berikut langkah-langkah untuk mengoptimasikan:

Tentukan Kata Kunci yang tepat
Buatkah keyword yang pas. Hal ini karena sangat berpengaruh pada hasil. Artinya, konten akan didatangi, pada target yang tepat.

Penetuan Teks/Gambar
Teks dan atau gambar, sudah semestinya disesuaikan dengan konten. Selain manarik perhatian, sekaligus menjawab kebutuhan pengunjung web. Terbatasnya teks di Google Adword, sangat menantang pengiklan, membuat sesuatu yang berdampak.

Bidding Biaya Per Click yang Tepat.
Dengan budget yang ada, musti diatur strategi bidding yang pas dan efisien. Untuk itu, perlu dipastikan web memiliki kategori yang tepat, saat memulai iklan di google.

*****

Sekarang bagaimana dengan Strategi menjadi Content Writer yang dibawakan oleh Ani Bertha. Masih menyimak dulu, siapa tahu bisa mengikuti jejaknya.

Ani Bertha sedang membawakan presentasinya (doc: Ono)

  1. Tidak ada salahnya untuk mengenalkan diri dulu dengan mengisi konten gratis. Misalnya dengan menulis di Kompasiana, Citizen6, Indosiana, dll. Semua itu sebagai porto folio.

22. Jangan lupa gaya penulisan, disesuaikan dengan karakter sendiri. Hal ini penting, untuk menentukan ciri khas website. Namun untuk gaya reportase, tetap mengacu pada 5W1H. Jangan lupa, pilih foto (high resolution) yang sesuai dan  masukkan keywordyang tepat, klasifikasikan pada kanal yang tetap pula.

33.  Biasakan membaca draft sebelum  dipublis, baru buat jadwal update publis. Tentunya kalau ada pihak kedua, berarti harus buat kesepakatan.

44. Tentunya it’s no no untuk tindakan plagiat/ copy paste. Apalagi untuk artikel yang berbayar. Begitu juga gunakan bahasa yang pantas dan hindari singkatan kecuali yang umum/baku, misalnya BPJS, SMP, SMA, Pemprov DKI Jakarta. Singkatan ini boleh karena memang sudah umum.

55.  Jangan menyebutkan brand secara hard selling, kecuali dengan persetujuan. Jangan masukkan opini terlalu personal, apalagi ada unsur kepentingan pribadi.

66. Untuk mencari Ide bisa didapat darimana saja. Misalnya dengan mengikuti berbagai event (seminar, talkshow), wawancara dengan narsum, rajin membaca, diskusi dan lain-lainnya.

Selamat kepada para pemenang Live Twitt (doc: Ono)

Kalau semua sudah siap, tinggal Action. Inilah yang paling berat, karena tanpa Action semua keinginan tidak akan bisa terwujud.

Maka mulailah dengan  membuat draft. Bisa dengan membuat outline biar runut alurnya. Sertakan narasumber yang kredible untuk memperkuat isi konten. Kemudian buat jadwal yang pas untuk tayang. Kemudian segeralah eksekusi, tapi jangan lupa self editing. Akhirnya tayanglah itu tulisan.

Wah pasti seneng banget kalau bisa. Apalagi kalau hal itu pengalaman pertama dapat proyek Content Writer. Iya tidak?. Ngimpi dulu ah! Siapa tahu bisa kesampaian.

Tapi tetap harus dishare ke medsos. Apalagi sebuah artikel, kecil kemungkinan dibaca orang lain, kalau tidak dipromosikan. Jadi jangan segan-segan untuk berbagi di medsos. Namun agar pnyajiannya menarik, perhatikan Text, Gambar, Video atau infografisnya.

Tools untuk pendukung adalah gambar atau infografis. Hal ini bisa didapatkan secara gratis. Tapi sebaiknya menggunakan milik sendiri. Misalnya dengan hunting foto, membuat banner sendiri, berlatih membuat ilustrasi. Kalau terpaksa pinjam orang lain, sertakan sumber yang jelas, terverifikasi dan tidak hoax.

Akhirnya untuk share di twitter, kreasikan tautan artikel yang ringkas. Perhatikan keterbatasan karakter – 280 karakter. Setiap tweet, usahakan tidak menggantung, kalau dirasa terlalu panjang, tandai dengan angka sebagai urutan.

Hmmm banyak juga yang harus dipelajari ya. Namun dari semua itu, terus menulis dan membuka wawasan akan ilmu baru memang dituntut untut seorang Blogger. Baik untuk dirinya sendiri maupun untuk ditrapkan di tempat kerja nantinya. Syukur-syukur bisa diterima sebagai Content Writer.

Semoga!!!

4 komentar:

  1. Tiap belajar SEO, kepala saya mumet. Harus dijelaskan 2-3 kali supaya paham. ALhamdulillah dapat ilmu lagi dari CNI.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku masih nggak donk. Kali harus 2-3 kali juga untuk bisa paham. Makasih mbak Ani undangannya.

      Hapus
  2. SEO saya masih belajar juga nih Bu :)
    Makasih udah hadir ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya juga terima kasih sudah diundangan. Ditunggu acara berikutnya, ngarep.com. Tks

      Hapus