Inilah Situasi Menjalang Akhir Tahun: Kejar Tayang (Target, Deadline, Resolusi, Budget)

Saya tidak tahu apakah hal ini sudah menjadi kebiasaan dan bahkan budaya? Banyak orang berusaha menyelesaikan proyek-proyeknya menjelang akhir tahun. Begitu juga dengan budget-budget yang masih belum banyak dipakai, tapi menjelang akhir tahun mendadak semua menjadi sibuk dan ikut aktif. Saya tida tahu apakah selama ini memang belum/tidak ada kesibukan? atau dana yang memang belum turun. Sementara tahun depan sudah diambang pintu untuk segera dibuka. 

Tak ketinggalan pula bagi para mahasiswa mendadak jadi ikut sibuk menjelang akhir tahun atau akhir semester. Mereka terlihat sibuk sekali dengan tugas-tugas akhirnya. Anehnya pada awal-awa tugas diberikan, mereka (mahasiswa) sama sekali tida tergerak untuk merampungkannya. Tapi justru menjelang akhir semester atau DL, ide-ide datang berhamburan mendatangi mereka, maka pantaslah kalau mereka ingin menyelesaikannya dalam satu malam. Sistem Kebut Semalam pun masih juga berlaku hingga saat ini. Makanya tidak aneh, kalau warnet, jasa pengetikan, dan fotocopy ikut juga dilibatkan untuk bersinergi dengan mereka. Praktis sekali kesibukan terlihat dimana-mana.
Sungguh suatu kesibukan yang boleh dibilang sangat luar biasa, karena masing-masing berusaha menyelesaikan tugas-tugasnya kalau bisa semua beres dan kelar tahun ini. Tidak untuk tahun depan, biarpun hanya sehari lebih misalnya. Itu kalau bisa, yaa tutup tahun, tutup sudah dengan tugas-tugas masa lalunya

Begitu juga di mal-mal, baik yang besar maupun kecil.  Mereka semua bersiap-siap untuk menyambut Natal dan Tahun Baru dengan hiasan yang warna warni. Diimbangi dengan lagu-lagu Natal ikut juga menyertainya. Mereka ingin juga menikmati berkah dan diskon besar-besaran yang ditawarkan di akhir tahun. Bisa dibayangkan bagaimana kesibukan orang-orang belanja menjelang akhir tahun.

Terlihat hidup sekali perekonomian yang seperti ini, bukan?, dibanding yang sepi dan biasa-biasa saja tidak adanya daya beli masyarakat. Mari kita lihat dan perhaikan bagaimana sibuknya nanti menjelang akhir tahun dari berbagai segi. Tentunya bagi kalian yang tidak mempunyai banyak kesibukan, sehingga proyek-proyek dan tugas akhirnya tida terbengkelai dengan menjadi pengamat. 

Bagaimana dengan berbagai resolusi yang sering didengung-dengungkan pada awal tahun baru, mau ini dan itu? Adakah mereka juga tergerak untuk ikut memberesin dan menyelesaikan apa yang diinginkannya? Saya percaya iya, walaupun mungkin tidak 100% tercapai, tapi mereka tetap berusaha untuk mencapai apa yang diinginkan. Ada juga yang mungkin sudah lupa dan meninggalkan apa yang menjadi resolusinya, karena dianggap terlalu berat atau bukan jalan dan untuknya. Macam-macamlah alasan yang akan dipakai untuk meninggalkannya atau melupakannya.

Bagaimana dengan saya? Terus terang saya sanga sibuk menjelang akhir tahun, karena target dan resolusi saya belum tercapai. Disisi lain saya masih mencari cara atau strategi yang pas dan jitu untuk meraih apa yang saya inginkan. Tentunya saya tetap berharap bisa menyelesaikan dan mencapainya dengan sebaik-baiknya. Kalau bisa melebihi target. Walaupun saya tetap harus realstis dengan kondisi badan dan kesehatan saya. Saya tidak mungkin mengorbankan kesehatan hanya untuk mengejar suatu target. Namun semua itu akan saya coba dulu, karena masalah hasil itu bukan  urusan saya. Serahkan kepada llah saja apa yang telah kita usahakan. Semoga memberikan yang terbaik.

Bagaimana dengan kalian dalam menghadapi akhir tahun? Sibuk atau biasa-biasa saja? Silakan dishare berbagai rencana dan hambatan yang dialami. Sekaigus dengan saran-saran perbaikan untuk tahun depan. Apa masih menginginkan dengan target yang sama dan memodifikasi dengan cara-cara yang baru atau menggantikannya dengan rencana dan target yang baru. 

Terima kasih