Blessing in Disguise (doc: twitter.com)
Inilah harapanku di tahun 2016 dan tentunya untuk seterusnya. Makanya aku tidak mencantumkan tahun di dalam rencana dan keinginanku. Tidak ada masalah darimana sumber rezeki itu, karena aku pada dasarnya tidak memilih - milih jenis penghasilan yang aku terima. Jadi aku siap menerima rezeki dari berbagai sumber penghasilan dan tentunya semakin.banyak semakin baik. Begitu juga semakin bervariasi semakin baik.
Itu berarti sumbernya ada banyak ragamnya dan yang membuat kita aku perlu pusing, karena uang yang masuk bisa bergantian. Habis satu penghasilan masuk, hari berikutnya dari penghasilan yang lainnya lagi. Asal penghasilan itu halal dan legal aku akan welcome uang itu untuk datang dan masuk ke rekening. Luar biasa bukan kalau hal ini bisa terjadi?
Semoga keinginanku bisa menjadi kenyataan, aamien. Untuk tulisan ini tak apalah kalau pendek, karena memang merupakan curhatan yang sengaja ingin dibukukan. Biar aku tahu bahwa aku memang menginginkannya dan itu pernah tertulis dalam tinta emas blog pribadiku. Bila suatu saat aku sedang tidak ada pekerjaan atau bingung mau menulis apa. Catatan ini bisa dipakai sebagai reminder. Benar tidak?
Apakah ini juga bagian dari praktek aku belajar menulis dan mewujudkan resolusiku yang pertama? Boleh juga dimasukkan ke arah sana, karena aku ingin memulai sesegera mungkin. Dan latihan dtau belajar menulisku ini sebagai wujud bahwa aku memang serius untuk merealisasikan keinginanku itu. Jadi tunggu apa lagi, saatnya aku bertindak. Tanpa ada aksi semua rencana tidak akan bisa terwujud. Kombinasi aksi dengan rencana akan memberikan hasil yang optimal. Bahkan bisa luar biasa, kalau aku berusaha dengan kerja keras dan cerdas sekaligus.
Ah aku sudah tida sabar untuk melihat hasilnya sekarang ini. Lucu ya, tahun baru belum dimulai, sudah menginginkan hasil berada di depan kita. Tak apalah aku berusaha membayangkan lebih dahulu dan berakting seolah-olah keinginanku sudah berada di depan mata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar